Wednesday, November 6, 2013

Semester Pertama di Malory Towers


Darrell Rivers mulai bersekolah di Malory Towers---sekolah berasrama di tepi pantai yang kegiatan utamanya adalah tenis dan renang. Di sekolah khusus anak perempuan ini Darrell dengan cepat bisa menyesuaikan diri. Ia memperoleh beberapa teman baru, termasuk Alicia yang nakal tapi cerdas dan gemar melakukan berbagai muslihat untuk menjebak guru-gurunya.

Namun, dalam semester pertamanya Darrell tidak selamanya gembira. Banyak persoalan pelik yang harus dihadapinya: sifatnya yang suka tak bisa mengendalikan diri bila marah, sikap Sally Hope yang aneh, dan godaan keterlaluan terhadap Mary-Lou.

Blind Date

"Anda ingin pasangan date Anda tingginya antara 165 hingga 180 sentimeter?"
"Betul."
"Untuk umur, Anda memilih antara 26 hingga 40. Betul?"
"Ya."
"Anda terbuka dipasangkan dengan laki-laki dari berbagai ras?
Aku tertawa mengiyakan.
"Anda mengharuskan pasangan date Anda single dan unattached. Apakah Anda bersedia dating dengan laki-laki yang statusnya baru 'pisah' dengan istri mereka?"
"Nggak. Saya ingin laki-laki single, se-single-single-nya."

Rencana hidup Titania Larasati buyar setelah menemukan Brandon, pacarnya selama tiga tahun, berselingkuh dengan sekretarisnya. Dalam usaha untuk melupakan kejadian itu dan kata-kata yang diucapkan oleh Brandon bahwa dialah satu-satunya laki-laki yang akan pernah menginginkannya, Titania rela mengeluarkan dua ribu dolar untuk memperoleh jasa blind date profesional, yang menjanjikan sebuah pernikahan dalam waktu kurang dari enam bulan. Dengan bantuan adiknya yang suka sok tahu dan agen blind date yang pantang menyerah, Titania bertekad membuktikan bahwa Brandon salah.

Pengen baca novelnya? Download aja Disini

Tuesday, November 5, 2013

Cinderella Jakarta


Nasib Tira nggak seberuntung kebanyakan cewek. Boro-boro mikir punya gebetan, sekolah aja harus dia tinggalin. Maka, Tira pun harus pasrah nerima nasib jadi pembantu di keluarga Pak Sasongko. Namun, kecantikan dan kesederhanaannya membuat hati Gun kepincut.

Tira diam-diam juga menaruh cinta pada putra sang majikannya itu. Gawat, kan?!

Mungkinkah nasib Tira seberuntung Cinderella yang lantas dipersunting pangeran tajir dan keren?

Gimana pula nasib gaun dan sepatu hak tinggi pemberian Gun? Kamu boleh aja nebak-nebak akhir ceritanya.

Tapi, biar nggak meleset, mendingan baca aja sendiri!



Download Novelnya Disini

Lost One Love



Aku tersenyum lega. Tetapi, tiba – tiba pandanganku terpusat pada wajah Alvin yang benar – benar pucat.

“Sayang, kamu kenapa?,” tanyaku cemas.

“Aku gak apa – apa kok!,” jawabnya lemas.

“Sayang, kamu tuh pucat banget! Kita bawa ke rumah sakit ya. . .,” ucapku mulai panik.

Rayhan yang seolah tahu apa yang sedang terjadi, segera saja ia menelepon rumah sakit. Dan yang aku ketahui sekarang, kulihat wajah Alvin semakin pucat dan ia pingsan.

Pengen baca novelnya? Download aja Disini